#2 Penulis

-Penulis

Jalan pikiran manusia merupakan suatu hal yang rumit, yang diatur dengan jutaan bahkan milyaran sel-sel syaraf yang berada di otak kita. Bahkan teknologi paling canggih yang ada sekarang belum bisa memetakan semua sel syaraf yang berada di dalam otak kita. Oleh karena itulah hampir semua yang dilakukan oleh manusia menjadi rumit, apalagi hal-hal yang berkaitan dengan perasaan. Menurutku, suatu hubungan tidak akan sempurna tanpa mengetahui sudut pandang dan pemikiran satu sama lain. Setiap orang harus mengungkapkan semua yang dirasanya ketika dia menyukai seseorang, barulah orang tersebut akan mengerti bagaimana perasaan sesungguhnya orang yang menyukainya. Jangan sampai semua pengorbanan yang kita lakukan menjadi sia-sia karena orang yang kita suka tidak sadar dengan semua yang telah kita lakukan untuknya, karena manusia seringkali memiliki berjuta-juta asumsi terhadap suatu hal.   

Mungkin hal ini jugalah yang membuat aku mendapat ide untuk menulis suatu cerita. Cerita tentang dua orang yang sebenarnya saling menyukai satu sama lain, namun karena mereka tidak mengetahui sudut pandang dari perasaan masing-masing, akhirnya mereka diliputi dengan berbagai rasa kebimbangan, padahal mereka bagaikan recto dan verso yang selalu ditakdirkan untuk bersama. Aku akan menulis cerita ini dari sudut pandang masing-masing kedua orang tersebut, menggali setiap perasaan yang mereka miliki. Dari berbagai sudut pandang inilah nantinya akan ditentukan bagaimana akhir dari kisah mereka, yang sampai sekarang pun, belum gua temukan ending yang tepat untuk mereka berdua.

#Part 3