1 Tahun menjalani Pasca Campus

Banyak hal yang gua pelajari di kehidupan pasca Kampus yang sudah gua lalui setahun ini.
Di awal kehidupan Pasca kampus, gua diberikan nikmat yang begitu banyak, mulai dari gua yang bisa lulus dengan nilai yang memuaskan (bagi gua si), udah dapet kerja sebelum lulus, dan orang tua gua yang naik Haji di kala itu (bersyukur pas wisuda bisa didoain sama orang tua dari mekah, jadi kehadirannya tetap terasa). Tapi memang, ketika ada kenikmatan pasti ada juga cobaan.

Pada awal tahun ini, mama gua divonis kena penyakin kanker stadium 2D, kankernya termasuk jenis sel yang berbahaya dan sudah terjadi penyebaran. Akhirnya kemarin langsung dilakukan operasi pengangkatan sel kanker, setelah itu langsung ikut program kemoterapi di RSPAD. Perjuangannya bener-bener kerasa, karena perjuangan melawan kanker itu bukan hanya perjuangan mama gua sendiri, keluarga punya andil yang besar dalam proses penyembuhan kanker.

Perlu diketahui, jika berobat dengan biaya sendiri di Rumah Sakit swasta, total dana yang dibutuhin untuk sekali kemonya yaitu 40jt (tergantung jenis sel kankernya), dan mama harus kemo tiap 3 minggu sekali, selama 18x. Udah gak terbayang lah yaa berapa dana yang akan habis. Alhamdulillah program BPJS membantu banget untuk mengurangi biaya yang dikeluarkan. Tapi kalau lo tau, pasien yang kena kanker di rumah sakit tuh banyaaak banget, seriusan. Jadi pake program BPJS tuh ngantrinya super parah, apalagi sebelum kemoterapi harus mengantri mengambil obat kemoterapinya dulu, baru setelah itu mengantri ruangan untuk kemoterapinya. Pasien yang kemoterapi ada dari berbagai kalangan, dan banyak juga dari luar kota pada ke Jakarta untuk pengobatan. Jadi kebayang lah ya gimana ngantrinya mau berobat, apalagi semua butuh dan sama-sama sedang sakit kanker.

Kehidupan ini memang unik, di kala mama tervonis kanker, gua dapet kesempatan untuk mendesain suatu Pabrik Obat kanker (pabrik Onkologi), pabrik ini akan dibuat oleh salah satu perusahaan farmasi besar di Indonesia. Jadi dengan adanya pabrik-pabrik obat kanker di Indonesia, pengobatan kanker akan jauh lebih murah, karena yang bikin mahal obat kanker tuh banyak yang merupakan obat paten. Terus, kalau kita sering buka jurnal internasional, sebenernya sudah banyaaak sekali penelitian tentang obat kanker, dari berbagai jenis sel kanker yang ada. Tapi memang pembuatan obatnya perlu waktu yang lama, dari tahapan pengujian sampai bisa digunakan dengan aman.

Dalam proses desain pabrik Onkologi yang sedang gua buat ini, proses desainnya meliputi semua komponen MEP hingga HVAC. Dari sistem tata udaranya, sampai ngurus panel-panel listrik, pipa kompressor, pipa steam, plumbing, dan semua hal lainnya. Jadii, kalau gua itu-itungan sih bisa dijadiin skripsi buat 10 mahasiswa mah masih lebih sih wkwk. Semoga di masa mendatang ketika sudah berdiri banyak pabrik obat kanker baru, dan sudah banyak jenis obat yang ditemukan, pengobatan buat kanker bisa jauh lebih murah.

document shop drawing, 192 pages and still counting...

Persiapan pengumpulan dokumen



Comments

Popular Posts